- Back to Home »
- KURIKULUM 2013 TENTANG TIK
Posted by : Unknown
Selasa, 29 Januari 2013
di dalam
Kurikulum 2013 Pada jenjang SMP dan SMA mata pelajaran TIK dihapuskan karena
TIK akan diintegrasikan ke semuap pelajaran. Menanggapi permasalahan mengenai
kurikulum 2013 tentang TIK. namun saya rasa hal tersebut sebenarnya kurang
efektif dalam menangani permasalahan pendidikan di Indonesia dan juga mau
dikemanakan guru-guru TIK yang ada Karena hal ini menimbulkan keresahan dan
kontroversi di kalangan guru-guru TIK.
Walaupun tujuan pemerintah melalui kurikulum
tersebut adalah untuk memperbaiki pendidikan guna mencapai pendidikan yang
bermutu dan berkualitas di masa depan hal tersebut belum tentu menjamin
pendidikan di Indonesia akan sesuai dengan yang diharapkan pemerintah.
Apalagi
dewasa ini kita telah memasuki era globalisasi teknologi tinggi. Saya pernah
membaca si sebuah artikel yang menjelaskan bahwa Indonesia hanya berpredikat
sebagai follower ( pengikut ) bukan sebagai pemimpin teknologi dari 53 negara
di dunia menurut survey dari lembaga the world economic forum swedia.
Salah
satu alasan pemerintah menghilangkan mata pelajaran TIK di tingkat SMP dan SMA
adalah karena pemerintah berpendapat bahwa para peserta didik sudah mengenal
lebih jauh teknologi seperti pemantapan komputer, internet dan telekomunikasi.
Bagi masyarakat perkotaan hal itu memang benar tapi bagaimana dengan peserta
didik yang tinggal di daerah terpencil. Tentunya hal tersebut belum tentu dan
bahkan sangat kecil kemungkinannya.
Ini
akan menjadi tantangan tersendiri bagi para peserta didik dalam menghadapi
persaingan global pada saat ini dan pada saat mendatang karena tantangan zaman
akan penguasaan bahasa dan teknologi harus terus ditanamkan pada peserta didik. Walaupun
TIK di integrasikan di setiap mata pelajaran tentu saja hal tersebut masih
sangat membutuhkan pengetahuan tentang teknologi. Tentu saja ilmu tentang
teknologi yang di dapat dari integrasi TIK dengan ilmu lain akan sangat berbeda
dari pada ilmu yang di dapat dari fokus pelajaran ilmu TIK itu sendiri.
Disaat
teknologi sedang berkembang pesat di Negara-negara lain Indonesia malah
“menenggelamkan teknologi”. Hal ini seharusnya perlu dikaji lagi oleh
pemerintah dan para ahli untuk mempertahankan atau membatalkan kurikulum 2013
ini.