Archive for 2013

Membuat koneksi antara DataBase pada Microsoft Access dan VB 6.0


Dapat kita lihat dari judul nya ya sobat, pada kesempatan kali ini saya akan mengajak sobat sekalian untuk bersama-sama belajar dengan saya mengenai bagaimana cara nya mengkoneksikan atau menghubungkan antara database pada Microsoft Access dan Visual Basic, di dalam postingan ini saya menggunakan VB 6.0 hehe terlihat jadul ya ?? tidak mengapa yang pentingkan ilmu nya dapet .amin

Okeh, langsung saja pertama-tama buatlah dulu database nya pada Microsoft Access, untuk nama database dan nama table nya bisa sobat kreasikan sendiri sesuai kebutuhan namun pada postingan ini saya membuat database dengan nama

Nama database = DataBase
Nama table = Admin

Jika sobat sekalian belum paham bagaimana cara membuat database pada Microsoft Access, sobat sekalian bisa coba berkunjung di alamat kaskus ini ( Klik Disini) atau bahkan sobat bisa googling sendiri agar informasinya lebih diperkaya hehe..

Ini adalah contoh database yang dibuat lengkap dengan keterangan field-fieldnya :




Jika sudah, maka buat sebuah folder baru dimana file-file database yang kita buat dan file Visual Basic yang akan kita buat akan disimpan dalam satu folder tersebut , kok gitu ?? iya emang harus gitu, udah aturan …

Tahap selanjutnya setelah kita membuat database, silahkan buka aplikasi Visual Basic sobat sekalian, kemudian buatlah sebuah file baru dan jangan lupa untuk menambahkan tiga element / komponen penting yang akan kita gunakan yaitu

- Microsoft ADO Data  Controls 0.6
 - Misrosoft DataGrid Controls 0.6
 - Microsoft DataList Controls 0.6



Dalam satu project atau file VB yang akan kita buat ini termuat tiga form , untuk menambahkan form baru cukup pilih “project” pada menu bar kemudian pilih “add form”, form-form yang ada masing-masing mempunyai peranan tersendiri dan pastikan juga kita menambahkan sebuah module dan Data Environment

Cara menambahkan module dan Data environment sangat sederhana yaitu pilih project pada menu bar kemudian klik “add module” dan “add data environment”







Jika sudah buatlah tampilan seperti berikut 



“FORM 1”

Component : Adodc
Name : Adodc1
Caption : Adodc1
Visible : false
Sisanya default pada properties Component ini

Component : Label
Name : Label1
Caption :  (kosongkan)
BackColor : Highlight
Sisanya default pada properties Component ini

Component : Textbox
Name : user
Text : username
BorderStyle : none
Sisanya default pada properties Component ini

Component : Textbox
Name : password
Text : password
BorderStyle : none
Sisanya default pada properties Component ini


Component : command button
Name : Command1
Caption : Log in
Sisanya default pada properties Component ini

Component : Label
Name : Label3
Caption : “x” tanda silang
Sisanya default pada properties Component ini


lalu ketikan kode berikut untuk form 1





------------------------------------------------------------------------------------------------

Lanjut ke form ke-2 , buat tampilan seperti berikut..



FORM 2

Component : Adodc
Name : Adodc1
Caption : Adodc
Visible : false
Sisanya default pada properties Component ini

Component : Label
Name : Label3
Caption : LOGOUT

Component : DataGrid1
Name : DataGrid1
Caption : “kosong”
Sisanya default dari properties Component ini

Component : Command Button
Name : Command1
Caption : Isi Data
Sisanya default dari properties Component ini


lalu ketikan kode berikut untuk form 2



-------------------------------------------------------------------------------------------------

Dan untuk form yang terakhir yaitu form ke-3 , buatlah tampilan seperti berikut



FORM 3

 Component : Adodc
Name : Adodc1
Caption : Adodc
Visible : false
Sisanya default pada properties Component ini

Component : Label
Name : Label2
Caption : Lihat Data
Back Color : Button Shadow
Sisanya default dari properties Component ini

Component : Label
Name : Label1
Caption : ” kosong”
Back Color : &H00FF8080&
Sisanya default dari properties Component ini

Component : Command Button
Name : Command1
Caption : Submit
Sisanya default dari properties Component ini

Component : Command Button
Name : Command2
Caption : Clear
Sisanya default dari properties Component ini

Component : TextBox
Name : Text1
Text : ID Admin
Sisanya default dari properties Component ini

Component : TextBox
Name : Text2
Text : Nama Admin
Sisanya default dari properties Component ini

Component : TextBox
Name : Text3
Text : Username
Sisanya default dari properties Component ini

Component : TextBox
Name : Text4
Text : Password
Sisanya default dari properties Component ini


lalu ketikan kode berikut untuk Form 3



yang terakhir ketikan kode berikut pada bagian module



untuk kode :

"Provider=Microsoft.Jet.OLEDB.4.0;Data Source=D:\vb\DataBase.mdb;Persist Security Info=False"

untuk kode tersebut itu menyesuaikan dengan kode provider yang telah kita "build" pada Adodc


mungkin itu saja sedikit pembelajaran mengenai koneksi database pada Microsoft Access dengan VB 6.0 , walaupun sederhana semoga ilmu nya bisa bermanfaat :)


agar lebih memahami apa yang telah kita pelajari di atas sobat sekalian bisa mendownload file nya Disini

SELAMAT MENCOBA...................



Kamis, 05 Desember 2013
Posted by Unknown

Pemaham Dasar & Cheat Sheet VB 6.0

Pemahaman Dasar dan Cheat Sheet VB 6.0


MENGENAL VISUAL BASIC


Microsoft Visual Basic adalah bahasa pemrograman yang dugunakan untuk membuat aplikasi windows yang berbasis GUI. Visual Basil merupakan Event-Driven Programming (pemrograman terkendali kejadian) artinya program menunggu sampai adanya respon dari pemakai berupa event/kejadian tertentu (tombol diklik, dll). Ketika event terdeteksi, kode yang berhubungan dengan even tersebut akan dijalankan.

Untuk memahami nya secara sederhana agar kita mudah memahami , kalau di pemograman dengan bahasa lain , kita harus meng-Coding dulu baru kita bisa melihat hasil nya atau untuk menciptakan suatu objek kita terlebih dahulu harus meng-Coding nya baru objek nya akan tercipta berbeda dengan dengan VB ini, objek-objek nya telah disediakan oleh secara default oleh aplikasi VB ini, kita hanya tinggal mendesain objek-objek yang ada dan agar bisa berinteraksi dengan pengguna program barulah kita melakukan Coding atau pengkodean agar objek-objek yang kita desain bisa berfungsi , kemampuan objek-objek ketika berinteraksi dengan pengguna itulah yang disebut Event atau peristiwa dimana ketika objek dan pengguna berinteraksi memunculkan suatu kejadian 

STRUKTUR APLIKASI VISUAL BASIC


Setiap aplikasi yang dibuat dalamvisual basic disebut dengan project. Project tersebut dapat berisi:
1. Form,  jendela dimana Anda akan membuat user interface

2. Control,  tampilan berbasis grafis yangdimasukkan pada form untuk membuat interaksi dengan             pemakai
 
3. Properties, karakteristik yang dimiliki oleh sebuah objek visual basic.

4. Methods, serangkaian perintah yang sudah tersedia pada objek yang diminta untuk mengerjakan tugas     tertentu.

5. Event Procedures, kode yang berhubungan dengan suatu objek.

6. General Procedures, kode yang tidak berhubungan dengan suatu objek

7. Module, kumpulan dari prosedur umum dan definisi konstanta yang digunakan oleh aplikasi.

INTEGRATED DEVELOPMENT ENVIRONMENT


Jika Anda ingin mempelajari suatu bahasa pemrograman, maka Anda harus mengenali lingkungan bahasa pemrograman tersebut. Visual Basic merupakan tool atau kakas untuk membuat aplikasi dengan bahasa basic dengan didukung oleh kakas yang lain untuk memberikan kemudahan pengguna dalam membangun aplikasi. Kakas-kakas pendukung  yang digabung dengan bahas basic itu sendiri dikenal dengan Integrated Development Environment (IDE). IDE visual basic adalah sebagai berikut:



gambar yang lebih  jelas menu bar dan toolbar standar adalah sebagai berikut:


Tool box merupakan alat yang berisi komponen yang dapat ditempelkan pada form untuk membuat aplikasi. Toolbox dalam visual basic adalah :


Properties digunakan untuk melihat karakteristik suatu objek yang ditunjuk. Properties untuk objek Form adalah sebagai berikut:


Untuk dapat menjelajahi projek yang sedang dibangun, Anda dapat menggunakan fasilitas Project Explorer yang berisi komponen project tersebut.




mengatur letak form pada saat program dijalankan dapat dilakukan dengan mengset properties form tersebut, atau melalui kode program atau untuk memudahkan dapat menggunakan Layout window. Pada layout ini, form hanya digerakan ke kanan, kiri, atas atau bawah sesuai keinginan.


LANGKAH MEMBUAT APLIKASI

Di dalam VB inilah urutannya ketika kita ingin membuat suatu aplikasi 

1.   Membuat user interface

2.  Mengatur Properti

3.  Menulis Kode Program

Mari kita bahas terlebih dahulu mengenai Menu Bar pada VB 0.6 ini

Menu Bar atau Baris Menu terletak paling atas pada IDE, menu merupakan kumpulan perintah-perintah yang dikelompokan dalam kriteria operasi yang dihasilkan. Menu juga dapat di akses dngan cara klik kanan di area kosong pada form, atau dapat pula dengan menekan tombol Alt + Huruf yang digaris bawahi (hotkey).

1.        File , berfungsi untuk pengaturan suatu file seperti New, Save, Open dsb

2.    Edit , berfungsi untuk pengeditan , baik objek komponen maupun kode pada Code Editor.Ex. Cut,    Paste, Align

3.     View , perintah-perintah untuk mengaktifkan bagian-bagian dari IDE VB6

4.      Project, berfungsi untuk manajemen project serta pendukung nya

5.       Format, kelompok perintah untuk melakukan proses format

6.      Debug, untuk pengaturan dalam pencarian kesalahan program

7.      Run, berfungsi untuk menangani proses kompilasi program, seperti Run, Build, Step Over , dsb

8.      Query,  kumpulan perintah untuk mengakses data yang diperlukan pada aplikasi database

9.       Tools, sebagai penyedia perlengkapan tambahan yang diperlukan dalam penyusunan program

10.    Add-Ins, untuk pengaturan program tambahan bagi VB6

11.   Window,  pengaturan window yang sedang terbuka

12.     Help, menyediakan informasi untuk menolong pemakai dalam menggunakan VB6


Berikut nya mengenai Toolbar

Toolbar adalah tombol-tombol yang mewakili suatu perintah tertentu dari Visual Basi. Biasanya tombol – tombol ini merupakan perintah – perintah yang sering digunakan.

1.     Add Standard EXE Project, untuk membuat sebuah project baru jenis standard

2.  Add Form , untuk menambahkan sebuah form ke dalam project yang sedang terbuka

3.      Menu Editor,  menampilkan  Menu Editor yang berfungsi sebagai pembuat menu

4.     Open Project, untuk membuka sebuah project yang pernah disusun

5.       Save Project,  untuk menyimpan project yang sedang terbuka tanpa menutupnya

6.       Cut, untuk memotong objek terpilih yaitu memindahkan object tersebut dari tempat                              asalnya ke Container windows

7.        Paste ,  untuk membuat salinan objek yang disimpan di Container windows dan di pasang 
                   di lokasi baru

8.          Find, untuk menemukan objek tertentu

9.       Undo, untuk menggagalkan pelaksanaan perintah-perintah teruurut dan belakan yang 
                   pernah  dilakukan

10.        Redo, untuk mengulangi perintah teruurut dari belakang yang pernah dilakukan ,                                    merupakan  proses kebalikan undo

11.       Start , untuk menjalankan program yang sedang terbuka dan aktif

12.        Break, untuk menghentikan sementara program yang sedang berjalan

13.          End, untuk menghentikan sementara program yang sedang berjalan

14.   Project explorer , untuk mengaktifkan windows project explorer yang menampung 
                    project  berikut bagian-bagian nya

15.  Properties Windows, untuk mengaktifkan Properties Windows, yaitu pengatur property                      objek

16.   Form Layout Window , untuk mengaktifkan Form Layout Windows  yaitu pengatur tata                       letak form di layar computer

17.   Object Browser, untuk mengaktifkan object browser yang mampu mengorganisir object                       yang  dipakai dalam project

18.   Toolbox, untuk mengaktifkan Toolbox yang menyediakan berbagai kontrol

 19.  Copy, untuk mengkopi objek, atau menggandakan suatu objek


Selanjutnya mengenai Toolbox

Tool box merupakan alat yang berisi komponen yang dapat ditempelkan pada form untuk membuat aplikasi. Toolbox dalam visual basic

1.Pointer : Ini bukan control melainkan penunjuk control sehingga kita bias memindah                             letak atau mengubah ukuran kontrol yang terpasang pada form.

2. Picture Box : Untuk menampilkan gambar status maupun gambar aktif dari sumber di                            luar dirinya.

3. Label : Kontrol yang bias di gunakan untuk menampilkan teks yang tidak bisa diubah                             oleh pemakai program.

4. Text Box : Untuk membuat area teks dimana teksnya bisa diubah oleh pemakai.

5. Frame : Untuk mengelompokan beberapa kontrol.

6. Command Button :Untuk membuat sebuah tombol pelaksanaan perintah.

7. Check Box : Untuk membuat kotak check yang mudah pemakaiannya. Bisa digunakan                          untuk pemilihan dua keadaan (benar atau salah) dari banyak pilihan sekaligus.

8. Option Button : Untuk pemilihan dua keadaan dari banyak pilihan, namun hanya satu                              pilihan saja yang bisa di aktifkan pada suatu saat.

9. Combo Box : Untuk menghasikan kontrol yang merupakan kombinasi dari list box dan                         teks box, sehingga pemakai bisa memasukan pilihan melalui daftar atau menuliskannya.

10. ListBox : Digunakan untuk menampilkan daftar pilihan yang bisa digulung.

11. HscrollBar :Untuk menggulungkan area kerja secara horizontal.

12. Vscroll Bar : Untuk menggulungkan area kerja secara vertikal.

13. Timer : Untuk penghitung waktu event dalam interval yang ditentukan.

14. Drivelist Box : Untk menampilkan Disk Drive yang dimilki komputer.

15. DisList Box : Untuk menampilkan Directory dan Path

16. FileList Box : Untk menampilkan sebuah daftar file

17. Shape :Untuk memasang kontrol yang mampu menghasilkan sarana agar pemakai bisa                          menggambar berbagai bentuk seperti oval, lingkaran dan lain-lain.

18.Line : Untuk menggambar garis dengan berbagai variasinya.

19. Image : Untuk menampilkan gambar bitmap, icon, ataupun metafile pada form. Kontrol                        PictureBox menyediakan lebih banyak fasilitas disbanding control ini.

20.Data : Menyediakan sarana akses data dalam suatu database.

21.OLE : Untuk menghasilkan proses lirik dan embed obyek antar aplikasi


Project Explorer

Project adalah sekumpulan modul. Jadi Project atau Proyek merupakan program aplikasi itu sendiri. Project disimpan dalam file yang berakhiran .VBP. File ini menyimpan seluruh komponen program, termasuk pilihan proyek, pilihan environment, pilihan file EXE dan segala sesuatu yang berkaitan dengan proyek.



Properties Window

Properties digunakan untuk menentukan setting suatu objek. Suatu objek biasanya mempunyai beberapa property yang dapat diatur langsung dari jendela properties atau lewat jendela program. Untuk menggunakan property yaitu click terlebih dahulu control yang ingin kita setting. Bentuk dari properties dapat dilihat pada gambar berikut.



Form Layout Windows

Form Layout Windows adalah jendela yang menggambarkan posisi dari form yang di tampilkan pada layar monitor.



Immediate Window

Jendela ini dapat mengevaluasi perintah atau fungsi dalam Visual Basic ( dengan meletakkan karakter tanda tanya di depan perintah atau fungsi yang akan kita coba ). Selain itu kita dapat menggunakan jendela ini untuk melihat hasil dari peritah debug print dari perintah program.



Form Window

Form adalah bahan untuk pembuatan Window. Kita dapat meletakkan kontrol pada Form. Control ini misalnya tombol, check box, radio button, memo label, panel, dll. Pada Form tersedia tombol minimize/restore dan close. Ketiganya terletak di pojok kanan atas. Ukuran Form biasanya diubah dengan drag dan drop tiga titik disebelah kanan, bawah dan pojok kanan bawah. Jika drag kearah keluar akan memperbesar dan sebaliknya memperkecil.
Untuk mengaktifkan Form ada tiga cara yaitu :


a. Klik Tombol View Object pada Window Project
b. Dari Menu View , klik perintah object
c. Tekan Tombol Shift + F7 pada keyboard.




Code Window

Code Window adalah jendela yang berisi kode-kode program yang merupakan instruksi-instruksi program untuk Aplikasi Visual Basic. Pada Windows ini terdapat fasilitas yang cukup lengkap. Jika kita melakukan klik ganda pada sbuah object yang merupakan control atau form maka Windows Code ini akan langsung aktif dan membawa kursor kita langsung ketempat penulisan program yang terkaitdengan object tersebut.




 Event

VB merupakan bahasa pemrograman Event Driven yang artinya menunggu sampai adanya respon dari pemakai berupa kejadian tertentu, misalnya object tersorot, Click, Move, Resize,dll. Ketika Event terdeteksi, maka Event yang berhubungan akan melakukan aksi sesuai dengan kode yang diberikan. Event adalah kejadian atau tindakan apa yang diberikan atau diterima oleh suatu objek. Suatu object bias memiliki banyak Event yang pasti bisa berbeda.




Cara membuat suatu Event cukup Double click saja Object/Kontrol yang terletak pada For. Sehingga akan terbentuk dua jenis kotak (ex.Command & Click). Kotak Command1 tersebut merupakan kumpulan dari Object sedangkan Kotak Click tersebut adalah event-event yang dibutuhkan.


Method

Method yaitu kumpulan perintah yang memilki kegunaan hampir sama dengan satu fungsi atau prosedur, tetapi perintah-perintah sudah disediakan dalam suatu object. Method umumnya digunakan untuk menjalankan perintah khusus pada suatu object tertentu.


Module

Module fungsinya hampir sama dengan Form, tetapi Module tidak berisi Object atau bentuk standar, dan Module berisikan kode program atau prosedur yang dapat digunakan dalam program aplikasi. Untuk membuat Module sendiri, kita dapat memasukkan ke dalam program aplikasi dengan menu Project lalu Add Module.


parameter di dalam message box




Tipe-Tipe Data pada VB 









source by :
Perry Greg.sams teach you visual basic in 21 days

Senin, 02 Desember 2013
Posted by Unknown

Tutorial Merakit PC

Diberdayakan oleh Blogger.

Translate

Followers

- Copyright © TEKNOLOGI UNTUK MASYARAKAT -Metrominimalist- Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -